Minggu, 21 Februari 2010

5 artikel argumentasi

5 Artikel Argumentasi :
Artikel 1.
Pesawat Garuda Dilengkapi System Hiburan Canggih
SEMARANG, KOMPAS.com - Garuda Indonesia meluncurkan pesawat barunya, yaitu Boeing 737-800 Next Generation, Minggu (21/2/2010) di Bandara Ahmad Yani Semarang. Pesawat ini melayani penerbangan rute Semarang-Jakarta.
General Manager PT Garuda Indonesia Cabang Semarang, Kokoh Ritonga, berharap pesawat berkapasitas 162 orang ini mampu memanjakan penumpangnya karena dilengkapi layar video di setiap bangku. Dengan fasilitas Audio Video on Demand, penumpang bisa memilih 25 pilihan film, 10 program TV, 35 pilihan album musik, dan 25 interaktif video games.
"Pesawat ini juga ditampilkan di Singapore Airshow beberapa waktu lalu," kata Kokoh. Garuda juga mengklaim bahwa mereka merupakan satu-satunya maskapai di Asia yang memakai pesawat jenis ini dengan fasilitas hiburan tersebut.
Kokoh mengatakan, saat ini pesawat ini baru melayani dua dari 9 jadwal penerbangan untuk rute Semarang-Jakarta. Jadwal penerbangan pada pukul 9.20 dan 19.40.
Menurut Kokoh, hingga 2014, Garuda Indonesia menargetkan memiliki 90 pesawat jenis Boeing 737-800 NG ini. "Tahun ini, kami baru memiliki 23 unit," kata Kokoh.



Artikel 2.
Jam Tangan Ukuran Besar Bakal Ngetren
KOMPAS.com - Seperti biasa, tren arloji tahun ini akan ditentukan oleh dua pameran penting di Swiss: SIHH (Salon International de la Haute Horlogerie) 2010 yang telah berlangsung di Geneva, 18-22 Januari lalu, dan Baselworld 2010, 18-25 Maret mendatang di Basel. Namun, masalah tren tahun ini tampaknya menjadi urusan nomor dua setelah terjadi krisis moneter global sejak 2008.

Penjualan arloji mengalami penurunan akibat krisis moneter (krismon) global itu. Data memperlihatkan ekspor arloji Swiss turun dari 19 juta unit (2008) ke 14 juta unit (2009) dalam periode Januari-September. Ambil contoh merek terlaku di dunia saat ini, Rolex, yang nilai ekspornya turun 42,3 persen tahun 2009 menjadi hampir 3 miliar dollar AS.

Apalagi, harga eceran Rolex sejak 2006 sudah naik 13-20 persen, yang mengurangi drastis daya beli konsumen kelas menengah yang terkena imbas krismon global. Ambil contoh Rolex Steel Mariner yang laris manis, harga ecerannya sudah naik dari sekitar 1.000 dollar AS ke 6.000 dollar AS.

Untungnya, Asia sebagai pasar terbesar kedua di dunia setelah Amerika Serikat diperkirakan mulai pulih tahun ini. Asia, dengan Hongkong sebagai pusatnya, menjadi pasar yang mengimpor 30 persen arloji dari Swiss. Selain Hongkong, potensi pasar yang diperkirakan bakal meningkat tahun ini adalah Shanghai dan Singapura.

Rolex, merek yang paling banyak dipalsukan itu, tahun ini tetap akan memfokuskan penjualan di Asia yang merupakan pasar terbesarnya. Salah satu inovasi arloji yang paling beragam variannya itu adalah memperbesar ukuran bak (dial) menjadi lebih besar dari biasanya (oversize) menjadi 41 milimeter (mm) dari ukuran konvensional mereka di bawah 40 mm.

”Era oversize baru saja dimulai dan banyak produk yang memanfaatkan tren ini, termasuk Rolex,” kata seorang pakar arloji, Pieter Santoso, pekan lalu. Menurut dia, tren arloji berdiameter antara 40 mm dan 50 mm bakal bertahan lama—untuk perempuan bahkan bisa mencapai lebih dari 50 mm, seperti Panerai yang berani sampai 52 mm.

Mengapa tren bak besar? Salah satu penyebabnya, ia bisa dipakai orang berlengan kecil, sedang, ataupun besar. Dengan konsep desain keseluruhan yang memikat, arloji bak besar berpotensi tampak jantan (macho) di berbagai ukuran lengan.

Konsep desain itu mencakup warna bak hitam atau abu-abu atau putih. Tali sebaiknya bisa diganti-ganti (rantai, karet, dan kulit), angka penunjuk Arab atau Romawi, dan seterusnya. Tentu kesan jantan makin kentara jika bak tidak ”ramai” (busy dial), berkalender, serta dengan mesin (movement) otomatis. ”Jangan lupa, arloji yang tidak otomatis, kalau bermesin canggih, makin disukai kolektor,” kata Pieter.

Dengan kata lain tampak utuh arloji jantan mewakili elemen simplicity sekaligus kokoh. Anda yang berlengan kecil tak perlu khawatir tampak kikuk dengan arloji bak besar dan yang berlengan besar pun menjadi semakin jantan. Seperti kata pepatah, ”Size is everything”. Ukuran adalah segalanya.

”Bukan berarti bak kecil atau sedang tidak menjadi tren lagi. Banyak juga pria Barat yang kurang suka bak besar, sebaliknya perempuan dari hampir semua kalangan gemar arloji besar,” kata Pieter. Watak bak besar yang unisex inilah yang membuat perempuan, misalnya, justru semakin anggun mengenakan jam pria, Panerai berbak putih dengan ukuran 42 mm.

Bicara bak besar memang bicara Panerai, arloji buatan Italia yang asal-muasalnya dipakai pasukan katak negeri spageti itu di awal abad ke-20. Sejak sedikitnya lima tahun lalu, Panerai menjadi pelopor bak besar yang amat digemari sehingga sering menghilang dari pasaran dan membuat harganya melangit.

Panerai mengeluarkan aneka model yang berbasis pada dua varian andalannya, Luminor dan Radiomir. Revolusi ala Panerai ini diikuti oleh merek-merek klasik, seperti Rolex, Omega, atau TAG Heuer. Selain itu, tampil pula merek-merek yang mengikuti jejak Panerai dan cukup laris di pasar, misalnya U-Boat (Italia) dan U2.

Ciri kuat kedua merek yang membuat kejutan ini adalah asosiasi mereka sebagai arloji yang berteknologi tinggi khusus untuk penyelam. U-Boat sesumbar menjadi pilihan angkatan laut di mancanegara, U2 memanfaatkan lingkar bak (bezel) yang terbuat dari baja kapal selam. Dengan teknologi tinggi, fungsi arloji berubah menjadi instrumen.

Ada ribuan merek jam berkualitas yang bersertifikasi ”Swiss Made” yang menjadi jaminan mutu dengan harga yang amat bervariatif, mulai dari yang ratusan ribu sampai ratusan juta rupiah. Prinsip yang paling penting untuk mengikuti tren bak besar adalah sesuaikan selera dengan kocek Anda karena betapapun fungsi utama arloji adalah sebagai penunjuk waktu—apalagi bagi kita bangsa ”jam karet”.



Artikel 3.
Inilah Kejutan Apple: iPhone 3GS
SAN FRANSISCO, KOMPAS.com - Tanpa menyia-nyiakan waktu, Apple langsung mengumumkan semua kejutannya di hari pertama Apple's World Wide Developers Conference (WWDC) di San Fransisco, Senin (8/6). Yang paling ditunggu-tunggu pun akhirnya muncul yakni model baru iPhone.
Model terbaru iPhone disebut iPhone 3GS. Kehadirannya menambah jajaran iPhone sebelumnya yakni iPhone classic, dan iPhone 3G. iPhone 3GS sudah menggunakan sistem operasi iPhone 3.0 yang juga diumumkan di ajang ini. Salah satu fitur tambahan pada sistem operasi baru ini adalah kemampuan cut, copy, dan paste yang belum bisa dilakukan pada versi sistem operasi sebelumnya.
Fitur baru lainnya voice control yang dapat dipakai untuk melakukan panggilan atau mengetahui judul lagu yang sedang dimainkan. Saat pengguna menyebutkan nama kontak atau nomor telepon, voice control akan melakukan verifikasi untuk melakukan dial otomatis. Untuk mengetahui judul lagu, katakan dan iPhone akan menjawab.
Dibandingkan iPhone versi sebelumnya, iPhone 3GS dilengkapi hardware baru. Misalnya prosesor lebih cepat dan pilihan kapasitas memori dua kali lipat. Daya tahan baterainya juga lebih lama. iPhone 3GS juga dilengkapi kamera 3 megapixel yang dapat dipakai untuk melakukan rekaman video dan langsung mengeditnya di perangkat tersebut.
Bahkan Apple mengklaim bahwa kemampuan membuka aplikasi dan membuka halaman web pada iPhone 3GS mencapai dua kali lipat daripada iPhone 3G. Selain itu, kemampuan grafisnya mendukung mode 3D sehingga memberi pengalaman bermain game lebih memuaskan.
Selain itu juga ada fitur-fitur interaktif seperti Nike + iPod yang memberikan tools untuk mendukung training fisik. Juga kompas digital yang dapat memberikan langsung informasi arah.
iPhone 3GS tersedia dalam dua model dengan pilihan memori 16 GB dan 32 GB dan warna hitam atau putih. Untuk versi 16 GB dijual mulai seharga 199 dollar AS dengan kontrak langganan AT&T selama dua tahun. Sedangkan versi 32 GB dijual mulai harga 299 dollar AS dengan kontrak serupa. iPhone 3GS mulai tersedia 19 Juni di pasar AS. Di luar AS, tunggu saja.




Artikel 4.
StarOne BlackBerry CDMA Tersedia Maret
JAKARTA, KOMPAS.com- Setelah mengalami penundaan berkali-kali, Indosat akhirnya memastikan jadwal peluncurkan layanan BlackBerry di jaringan CDMA StarOne. Hal tersebut diumumkan Direktur Marketing Indosat Guntur S Siboro dalam gathering komunitas milis isat-bb di Jakarta, Sabtu (20 /2/2010) malam ini.
"Kami ingin menghadirkan StarOne BlackBerry yang pertama," kata Guntur di depan ratusan pengguna layanan BlackBerry Indosat. Ia katakan, layanan tersebut berikut handset-nya akan tersedia mulai awal Maret 2010.
Pengumuman itu langsung disambut meriah para pengguna layanan BlackBerry Indosat. Pasalnya, kini ada alternatif lain untuk mengakses layanan BlackBerry melalui jaringan Indosat. Apalagi jika sudah tersedia handset BlackBerry World Edition yang mebyediakan pilihan akses ganda GSM maupun CDMA.
Selain itu, Guntur mengatakan, trafik jaringan data StarOne tidak sepenuh GSM, sehingga kenyamanan aksesnya terasa lebih baik. Layanan ini akan tersedia di 80 kota dan dapat diakses lintas daerah dengan mengaktifkan fitur jelajah yang sudah berlaku di layanan voice, SMS, dan data.
BlackBerry StarOne juga menawarkan nilai tambah yang lebih karena tarifnya sudah termasuk akses data dial up yang selama ini dikenakan tambahan biaya pada layanan BlackBerry GSM. Soal tarif dan aturan layanan sama dengan BlackBerry yang tersedia saat ini.
BlackBerry CDMA bukanlah yang pertama di Indonesia. Sebelumnya, Smart Telecom sudah menyediakan layanan serupa dengan mengusung handset BlackBerry tipe 8330.




Artikel 5.
Telkomsel Siapkan 5000 iPhone 3GS
JAKARTA, KOMPAS.com - iPhone 3GS resmi tersedia di pasar Indonesia mulai 18 Februari 2010. Pada tahap awal, Telkomsel sebagai mitra eksklusif telah menyiapkan 5000 unit.

"Kami sediakan 5000 unit dulu untuk bulan ini, kalau kurang gampang ditambah," ujar Gideon Edie Purnomo, VP Channel Management Telkomsel saat jumpa pers peluncuran iPhone 3GS di Plaza Senayan, Jakarta, Jumat (19/2/2010).

Smartphone terbaru buatan Apple tersebut tersedia di 31 gerai Grapari di 24 kota dan gerai Halo Telkomsel serta mitra penjualannya seperti Sarindo, Oke Shop, dan Telesindo Shop.

Selama tiga hari ke depan, 19-21 Februari 2010, iPhone 3GS juga dijual di arena pameran di Atrium Plaza Senayan. Khusus periode promosi ini, iPhone 3GS bisa dibeli secara cicilan dengan kartu kredit BCA, Bank Mandiri, dan Citibank.

iPhone 3GS tersedia dalam dua model, masing-masing dengan kapasitas 16 GB dan 32 GB dengan harga tunai mulai sekitar Rp 7 juta. Telkomsel juga menawarkan paket mulai harga Rp 1,7 juta dengan kontrak langganan setahun.

Dibandingkan versi sebelumnya, iPhone 3G memiliki kelebihan terutama di sisi hardware, Prosesornya lebih cepat, resolusi kamera lebih tinggi, dan fitur baru seperti rekaman video.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar